Assalamu,alaikum wr.wb
Memiliki anggota badan yang lengkap dan sempurna bagi seorang manusia, adalah suatu anugrah tiada tara yang tidak bisa di nilai harganya. Begitu Pula ...Memiliki wajah tampan bagi seorang laki-laki adalah suatu anugrah dari Tuhan Yang Maha Esa yang sangat luar biasa. Maka dari itu syukurilah anugrah tersebut .
Jangan Sampai Memiki Wajah Tampan yang Sia-Sia.
Jika hari di penuhi dengan tanpa amalan.
Jika tiada Al Quran yang melekat dalam ingatan.
Jika tidak memburu keridhoan.
Jika hanya melakukan hal yang penuh kesia-siaan.
Jika hatinya selalu dikotori dengan kebanggaan.
Jika tidak ada kehormatan.
Jika matanya masih liar tidak juga mampu menundukkan pandangan.
Jika tidak dapat mengendalikan hawa nafsu.
Jika hanya untuk menebar pesona dan memikat wanita.
Jika enggan untuk mematuhi Yang Maha Kuasa dan malah bangga dengan dosa-dosa
Jika akhirnya nanti mendapat siksa di neraka.
➹ Ketampananmu tidak berguna karena seseorang masuk Syurga bukan karena tampannya
➹ Ketampananmu tidak akan dapat menjadi pembantu disaat kau dihadapkan pada pengadilan Tuhan.
➹ Ketampananmu tidak akan pernah dapat menjadi pemberat amal kebaikan di timbangan hisap.
➹ Tidak juga dapat meringankan azab yang ditimpakan pada hari kemudian.
Hanya pinjaman yang tidak akan memberi pengaruh di dalam alam keabadian.
Lihat pula Amr bin Jamuh dengan kakinya yang pincang.
Lihatlah juga Abdullah bin Ummi Maktum dengan buta penglihatan.
Mereka semua mulia di sisi Rabb.
Rasulullah mengakui keistimewaan mereka.
Bukan karena ketampan nya, bukan pula karena kesempurnaan anggota badannya.
Semuanya adalah karena kesetiaan pada ikrar syahadat yang diucap, kepatuhan pada aturan syariat, melaksanakan kewajiban tanpa keengganan serta ketaqwaan dari hati sanubari yang terdalam.
Baginda menolak seraya berkata, “Aku berlindung kepada Allah”
Dan ketika wajah tampannya menarik kaum wanita, baginda berdoa, “Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai dari pada memenuhi ajakan mereka kepadaku”
Wahai pemuda yang bangga dengan ketampanan mu.
Wahai pemuda yang sibuk dengan penampilan lahir mu.
Wahai pemuda yang terlena dengan pandangan dan pujian manusia.
Jangan lagi tertipu dengan kefanaan dan kenikmatan dunia yang tanpa keabadian ini.
Bersegeralah menuju penghambaan yang akan memberi keberuntungan.
Apa yang akan kau banggakan saat kematian ?
Apa yang akan kau persembahkan ?
Ini adalah sebuah pertanyaan di mana seseorang akan mengisinya dengan coretan hidup nya masing-masing...
Demikian lah kiranya coretan dengan judul Wajah Tampan yang Sia-Sia. Semoga ada amal kebaikan di dalam nya yang dapat kita ambil hikmah sebagai pelajaran dalam merayapi kehidupan ini.
Akhir kata Wassalamu'alaikum wr.wb.
Memiliki anggota badan yang lengkap dan sempurna bagi seorang manusia, adalah suatu anugrah tiada tara yang tidak bisa di nilai harganya. Begitu Pula ...Memiliki wajah tampan bagi seorang laki-laki adalah suatu anugrah dari Tuhan Yang Maha Esa yang sangat luar biasa. Maka dari itu syukurilah anugrah tersebut .
Jangan Sampai Memiki Wajah Tampan yang Sia-Sia.
Untuk apa memiliki wajah tampan ?
Jika kelak dilaknat oleh Tuhan.Jika hari di penuhi dengan tanpa amalan.
Jika tiada Al Quran yang melekat dalam ingatan.
Jika tidak memburu keridhoan.
Jika hanya melakukan hal yang penuh kesia-siaan.
Jika hatinya selalu dikotori dengan kebanggaan.
Jika tidak ada kehormatan.
Jika matanya masih liar tidak juga mampu menundukkan pandangan.
Jika tidak dapat mengendalikan hawa nafsu.
Jika hanya untuk menebar pesona dan memikat wanita.
Jika enggan untuk mematuhi Yang Maha Kuasa dan malah bangga dengan dosa-dosa
Jika akhirnya nanti mendapat siksa di neraka.
Ingatlah
➹ Ketampananmu tidak menjamin kau akan suatu keridhoan.➹ Ketampananmu tidak berguna karena seseorang masuk Syurga bukan karena tampannya
➹ Ketampananmu tidak akan dapat menjadi pembantu disaat kau dihadapkan pada pengadilan Tuhan.
➹ Ketampananmu tidak akan pernah dapat menjadi pemberat amal kebaikan di timbangan hisap.
➹ Tidak juga dapat meringankan azab yang ditimpakan pada hari kemudian.
Ingatlah
Ketampananmu hanya pemberian.Hanya pinjaman yang tidak akan memberi pengaruh di dalam alam keabadian.
Sedikitlah Berkaca :
Coba lihat Bilal bin Rabbah dengan kulitnya yang hitam.Lihat pula Amr bin Jamuh dengan kakinya yang pincang.
Lihatlah juga Abdullah bin Ummi Maktum dengan buta penglihatan.
Mereka semua mulia di sisi Rabb.
Rasulullah mengakui keistimewaan mereka.
Bukan karena ketampan nya, bukan pula karena kesempurnaan anggota badannya.
Semuanya adalah karena kesetiaan pada ikrar syahadat yang diucap, kepatuhan pada aturan syariat, melaksanakan kewajiban tanpa keengganan serta ketaqwaan dari hati sanubari yang terdalam.
Sedikit Belajar
Tidakkah kau belajar pada Nabi Yusuf a.s ketika baginda digoda untuk berzina.Baginda menolak seraya berkata, “Aku berlindung kepada Allah”
Dan ketika wajah tampannya menarik kaum wanita, baginda berdoa, “Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai dari pada memenuhi ajakan mereka kepadaku”
Wahai pemuda yang bangga dengan ketampanan mu.
Wahai pemuda yang sibuk dengan penampilan lahir mu.
Wahai pemuda yang terlena dengan pandangan dan pujian manusia.
Jangan lagi tertipu dengan kefanaan dan kenikmatan dunia yang tanpa keabadian ini.
Bersegeralah menuju penghambaan yang akan memberi keberuntungan.
Apa yang akan kau banggakan saat kematian ?
Apa yang akan kau persembahkan ?
Ini adalah sebuah pertanyaan di mana seseorang akan mengisinya dengan coretan hidup nya masing-masing...
Demikian lah kiranya coretan dengan judul Wajah Tampan yang Sia-Sia. Semoga ada amal kebaikan di dalam nya yang dapat kita ambil hikmah sebagai pelajaran dalam merayapi kehidupan ini.
Akhir kata Wassalamu'alaikum wr.wb.